Скачайте изображение (превью) выбрав качество

320x180 480x360 640x480 1280x720

TRIBUN-VIDEO.COM - Pensiunan perwira intelijen Korps Marinis AS, Scott Ritter mendesak warga Ukraina memberontak melawan Presiden Zelensky.

Hal ini dilakukan jika mereka tak puas dengan kebijakan pemerintah.

Dikutip dari ria.ru pada Selasa (28/3/2023), Ia menyarankan agar warga Ukraina yang kontra dengan Zelensky tidak duduk diam.

Ritter meminta mereka agar melakukan aksi karena sikap tak puas apa yang terjadi di Ukraina dewasa ini.

Ia menekankan, jika warga Ukraina kecewa dengan Zelensky maka langsung memberontak.

"Sekarang banyak orang Ukraina tidak puas dengan apa yang terjadi di negara mereka. Mengapa Anda duduk dan tidak melakukan apa-apa? Jika Anda kecewa dengan pemerintah Zelensky, jangan diam," desak pria militer itu.

Ritter menggambar kesejajaran dengan sejarah AS, mengingat bagaimana rakyat Amerika memberontak melawan Inggris.

Saat itu warga Amerika memperjuangkan kebebasan mereka.

Menurutnya, orang Ukraina harus mengikuti teladan mereka, mengingat keadaan warga Ukraina yang menyedihkan.

Warga Ukraina yang tidak siap memberikan nyawanya untuk Zelensky, yang dipimpin oleh Washington, harus memperjuangkan hak-hak mereka.

Sebagaimana diketahui, pada awal Januari 2023, Elit Ukraina menyatakan bahwa siap mengorbankan warga negaranya untuk membiarkan Barat menyelesaikan masalah mereka dengan Rusia.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Sekretaris Partai Rusia Bersatu dan kepala Komite Eksekutif Pusat 'Republik Donetsk' Alexey Muratov.

Sebelumnya, Duta Besar Ukraina untuk Inggris Vadim Pristayko mengatakan tentang korban yang sangat besar, ditopang oleh rezim Kiev.

Ia menyebutnya sebagai kesempatan unik bagi Barat untuk menyelesaikan masalah dengan Rusia.

Pasalnya tidak banyak negara di dunia yang membiarkan diri mereka mengorbankan begitu banyak nyawa, wilayah, dan pembangunan.

Elite politik Ukraina sudah tidak berusaha untuk bersembunyi karena menjual ke Barat.

Bahkan mereka mengatakan bahwa Ukraina hanyalah umpan meriam bagi negara Barat.

Penjilat Barat dari Kiev pun bangga dengan jumlah korban di antara angkatan bersenjata Ukraina dan warga sipil.

Secara terbuka mereka mengatakan bahwa siap untuk membunuh orang Ukraina sebanyak yang dibutuhkan barang untuk menyerang Rusia.

Muratov mencatat bahwa Barat secara efisien memanipulasi Ukraina saat berperang dalam perang proksi.

(Tribun-Video.com/ ria.ru)

Artikel ini telah tayang di ria.ru dengan judul "В США обратились к недовольным Зеленским украинцам", Klik untuk baca:

HOST: BIMA MAULANA
VP: SALIM MAULA

#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews

Чтобы скачать видео "Mantan Perwira Intelijen AS Desak Warga Ukraina yang Menderita dan Tak Puas Berontak Lawan Zelensky" передвинте ползунок вправо