Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Iran kutuk serangan Israel yang tak terkendali selama masa transisi peralihan kekuasaan Presiden Amerika Serikat.
Iran memperingatkan kecerobohan yang dilakukan Israel bisa memicu konflik besar di kawasan Arab hingga dunia.
Peringatan itu disampaikan oleh misi Iran di PBB pada Sabtu (16/11).
Menurut Iran, Israel bisa mendapatkan konsekuensi dahsyat yang sangat buruk dari publik atas tindakan cerobohnya.
Misi Iran mengatakan selama masa transasi pemerintahan Presiden Joe Biden ke Donald Trump, Israel sengaja melakukan provokasi peperangan.
PM Israel Benjamin Netanyahu diduga sengaja memanfaatkan kondisi politik AS untuk memperluas konflik yang terjadi.
Misi Iran menilai Netanyahu berupaya mengeksploitasi iklim politik Amerika Serikat untuk membuka jalan bagi permusuhan krisis baru.
Oleh karena itu Iran mendesak agar provokasi Israel selama masa transisi pemerintahan AS harus segera dihentikan.
Misi Iran menegaskan ambisi jahat yang menyebabkan pertumpahan darah lebih lanjut tidak boleh dibiarkan terwujud.
Iran khawatir jika aksi Israel tidak segera dihentikan maka Netanyahu akan terus melakukan serangannya terhadap warga Gaza.
Menurut misi Iran di PBB salah satu langkah besar untuk menghentikan kejahatan Israel adalah mencopot jabatan Netanyahu.
Hal itu karena Netanyahu dianggap sebagai momok dalam konflik di Timur Tengah.
"Menyingkirkan Netanyahu akan menghilangkan momok perang dari wilayah tersebut," jelas misi tersebut.
"Jika Netanyahu digulingkan, banyak masalah akan terselesaikan," tambahnya. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Iran Peringatkan Kecerobohan Israel Selama Transisi Kepresidenan AS, Serukan agar Netanyahu Dicopot, .
Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Sri Juliati
Program: Tribunnews Update
Host: Umi Wakhidah
Editor Video: Fegi Sahita
Uploader: Bintang Nur Rahman
#iran #israel #amerikaserikat #benjaminnetanyahu #netanyahu