Sederet Buntut Ulah Anak Pejabat Pajak Mario Dandy Aniaya Anak Pengurus GP Ansor hingga Koma

Просмотров: 591, 731   |   Загружено: 2 год.
icon
Tribunnews
icon
2, 298
icon
Скачать
iconПодробнее о видео
TRIBUN-VIDEO.COM - Setelah melakukan aksi penganiayaan terhadap David, anak pengurus GP Ansor, Mario Dandy kini harus menuai akibatnya.

Aksi tersebut tak hanya berimbas pada dirinya saja yang kini ditahan polisi dan menjadi tersangka.

Tetapi aksinya juga berimbas pada sang ayah yang merupakan pejabat pajak, Rafael Alun.

1. Rafael Alun dicopot dari jabatan sebagai pejabat pajak

Pelaku yang kini telah menjadi tersangka kasus penganiayaan terhadap anak pengurus GP Ansor, Mario Dandy rupanya adalah anak seorang pejabat pajak, Rafael Alun Trisambodo.

Rafael merupakan Kepala Bagian Umum Kanwil Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Selatan II.

Namun kini ia telah dicopot dari jabatannya akibat ulah sang anak.

Sebelum dicopot dan selama berada di Dirjen Paja, Rafael Alun Trisambodo memiliki karier yang cemerlang.

2013, Kepala Bidang Bidang Pemeriksanaan Penyidikan dan Penagihan Pajak Kanwil DJP Jawa Tengah I.

2015, Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama (KPP) Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.

2017, Kepala Bidang Pemeriksaan Penyidikan dan Penagihan Kanwil DPJ Jawa Timur I. Rafael menjabat posisi sangat stategis di DJP yang tugasnya memburu dan mengusut wajib pajak yang membandel bayar pajak.

2018, Kepala Kantor Pelayanan Pajak Modal Asing II.

Namun kini, Rafael telah dicopot dari jabatannya.

Hal itu disampaikan langsung oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani.

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengatakan, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah mengambil sikap terhadap status kepegawaian Rafael Alun Trisambodo.

Jabatan Rafael sebagai pejabat eselon III atau Kepala Bagian Umum di Kanwil Jakarta Selatan II, itu telah dicopot pada Kamis (23/2).

Namun, status Rafael Alun masih dinyatakan sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).

Pencopotan jabatan dilakukan untuk mempermudah proses pemeriksaan Rafael Alun.

2. Rafael Alun mengundurkan diri dari ASN

Setelah Rafael Alun dicopot dari jabatannya di Ditjen Pajak Kementerian Keuangan, Rafael Alun kini menyatakan mundur dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Direktorat Jenderal Pajak.

Pengunduran diri Rafael Alun tertuang dalam surat terbukanya.

Dalam surat tersebut tertulis, Rafael mundur dari ASN terhitung sejak Jumat (24/2/2023).

Tertulis juga, Rafael Alun siap mengikuti prosedur pengunduran diri di Ditjen pajak,

Selain itu, ia juga akan melakukan klarifikasi mengenai LHKPN yang menjadi sorotan.

Surat pernyataan tersebut dibubuhi materai Rp 10 ribu.

Diketahui sebelumnya, Rafael telah dicopot dari jabatannya akibat ulah sang anak, Mario Dandy yang melakukan penganiayaan terhadap anak pengurus GP Ansor, David.

3. Mario Dandy dikeluarkan dari kampusnya

Mario kini dikeluarkan dari Universitas Prasetiya Mulya tempat dia mengemban pendidikan akibat kasus tersebut.

Rektor Universitas Prasetiya Mulya, Djisman Simandjuntak mengatakan, Rapat Pimpinan Universitas Prasetiya Mulya memutuskan untuk mengeluarkan tersangka Mario Dandy Satrio dari Universitas Prasetiya Mulya terhitung sejak (23/2/2023).

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Buntut Aksi Penganiayaan, Anak Pejabat Pajak Mario Dandy Satrio Dikeluarkan dari Kampus, .
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Johnson Simanjuntak

#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews

Похожие видео

Добавлено: 55 год.
Добавил:
  © 2019-2021
  Sederet Buntut Ulah Anak Pejabat Pajak Mario Dandy Aniaya Anak Pengurus GP Ansor hingga Koma - RusLar.Me