Reaksi Kaesang Ditanya soal Jokowi Digugat Gegara Mobil Esemka, Sidang Perdana Akhir April 2025

Подробнее о видео

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Gugatan wanprestasi terkait gagalnya produksi massal mobil Esemka yang ditujukan kepada Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Negeri (PN) Solo, Jawa Tengah, semakin santer diperbincangkan publik.

Kendati demikian dari pihak Jokowi belum memberikan tanggapan secara detil terkait gugatan tersebut.

Tak terkecuali, putra bungsu Jokowi yakni Kaesang Pangarep yang hanya tutup mulut ketika ditanya soal warga Solo menggugat sang ayah.

Momen itu terjadi ketika Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tersebut berkunjung ke Rumah Dinas Wali Kota Salatiga pada Kamis (10/4/2025) lalu.

Ditanya wartawan soal gugatan itu, putra ketiga Jokowi tersebut hanya menangkupkan tangan di depan dadanya.

Ia justru memilih bersalaman dengan beberapa orang untuk berpamitan tanpa merespons pertanyaan dari wartawan.

Diketahui, gugatan wanprestasi terkait gagalnya produksi massal mobil Esemka itu telah dilayangkan oleh Aufaa Luqmana (19).

Aufaa diketahui dikenal sebagai putra Koordinator Masyarakat Anti-Korupsi (MAKI) Boyamin Saiman.

Gugatan Perdata tersebut tak hanya dilayangkan ke Jokowi, tapi juga ke Wakil Presiden ke-13 RI Ma'ruf Amin, dan PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK).

Diberitakan sebelumnya, gugatan yang dilayangkan oleh Aufa telah resmi terdaftar ke PN Solo.

Hal itu dikonfirmasi oleh Humas PN Solo, Bambang Aryanto.

Bambang mengatakan, PN Solo telah menunjuk Majelis Hakim yang akan memimpin sidang tersebut.

Disinggung kapan sidang pertama tersebut digelar, Bambang mengatakan bahwa sidang akan dimulai pada akhir April 2025.

Bambang mengatakan sidang nantinya berjalan terbuka untuk umum.

Hanya saja, ia mengatakan bahwa belum bisa dipastikan tergugat termasuk Jokowi apakah akan hadir langsung ke persidangan nantinya.

Terpisah, Kuasa hukum Aufaa, Sigit N Sudibyanto mengatakan bahwa kliennya kecewa tak kunjung dapat membeli dua mobil Esemka jenis pikap untuk usaha angkut barang.

Menurutnya, ada dua pokok gugatan yang dilayangkan yakni para tergugat tak dapat memenuhi janji produksi mobil Esemka secara masif.

Kemudian kliennya meminta ganti rugi materil senilai Rp 300 juta lantaran tak dapat membeli dua buah mobil Esemka.

Sebelumnya atas cedera janji itu, penggugat merasa dirugikan kepentingan hukumnya sehingga menggugat para tergugat itu paling rendah harga mobil Esemka pikap itu satunya Rp 150 juta.

Karena dia ingin membeli 2 mobil jadi Rp 300 juta rupiah

Majelis Hakim PN Solo juga diminta untuk menyita aset PT Solo Manufaktur Kreasi jika gugatan perdata tak dikabulkan.

Sigit mengatak, kliennya telah menabung beberapa tahun untuk membeli dua mobil Esemka.

Bahkan, Aufaa sempat mendatangi gudang Esemka pada tahun 2021 silam.

Waktu itu, Aufaa tidak bisa masuk ke dalam, hanya di ruang lobi kemudian diajak ngobrol marketingnya terkait spek mobil

Di sisi lain, kondisi pabrik Esemka yang terletak di Desa Demangan, Sambi, Boyolali, Jawa Tengah tersebut dikonfirmasi masih beroperasi.

Hal itu disampaikan oleh satpam pabrik yang enggan disebut identitasnya pada Rabu (9/4/2025).

Satpam pabrik tersebut menyatakan bahwa masih ada ratusan karyawan yang masih bekerja.

Namun demikian, pihaknya tak mengizinkan awak media mengambil situasi pabrik berupa gambar atau video lantaran manajemen tak ada di lokasi.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kaesang Tutup Mulut Ditanya Soal Jokowi Digugat Warga Solo Gegara Mobil Esemka.

?

Program: Viral News
Host: Sandy Yuanita
Editor Video: Muna Salsabila
Uploader: Danang Risdinato

#kaesang #tutupmulut #jokowi #digugat #mobil #esemka