Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
Pemerintah Provinsi Jawa Barat membantah pagar laut yang berada di perairan Kampung Paljaya, Desa Segara Jaya, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, merupakan pagar misterius.
Kepala UPTD Pelabuhan Perikanan Muara Ciasem pada Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Barat, Ahman Kurniawan menegaskan, pagar laut di Bekasi itu tidak bisa disamakan dengan pagar bambu yang ada di perairan Tangerang, Banten.
Pasalnya, pagar bambu di laut Bekasi itu jelas pemiliknya siapa dan pembangunannya legal karena hasil kerja sama antara Pemprov Jawa Barat dengan PT Tunas Ruang Pelabuhan Nusantara dan PT Mega Agung Nusantara, Selasa (14/1/2025).
Menurut Ahman, pagar bambu di Bekasi itu disebut misterius karena hanya ingin memanfaatkan momentum kasus viral yang terjadi di Tangerang.
Ahman kemudian menjelaskan bahwa keberadaan pagar bambu di laut Bekasi itu diperuntukkan untuk pembangunan dua alur pelabuhan yang akan menjadi akses keluar dan masuknya kapal nelayan.
Namun, sebelumnya, keberadaan pagar laut di Bekasi itu justru dipertanyakan nelayan setempat.
Karena semenjak dibangun enam bulan belakangan ini, nelayan tak mengetahui pasti tujuan sebenarnya pemasangan pagar bambu tersebut.
Adapun, keberadaan pagar bambu di perairan utara Bekasi itu membentuk struktur layaknya sebuah tanggul.
Di sisi lain, Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP melalui Staf Khusus Menteri KKP Bidang Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Publik, Doni Ismanto Darwi menegaskan bahwa mereka tidak pernah mengeluarkan izin Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut untuk pembangunan pagar laut yang ditemukan di Bekasi tersebut.
Mengenai hal ini, kata Doni, Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) KKP telah melakukan pemeriksaan langsung ke lokasi.
Lalu, pada 19 Desember 2024 lalu, KKP juga telah mengirimkan surat kepada pemilik pagar laut, meminta penghentian kegiatan yang tidak memiliki izin.
Doni mengatakan, untuk saat ini, KKP masih terus melakukan pendalaman.
Sehingga, Doni belum bisa membeberkan lebih detail dari perusahaan pemilik pagar laut ini karena berkaitan dengan proses penegakkan hukum.
Dia hanya mengungkap bahwa perusahaan pemilik dari pagar laut di Bekasi ini yang memasang sendiri, berbeda dengan yang di Tangerang.
Editor video : Afifudin
Editor Naskah : Bramasto Adhy
Narator : Prisca Ruri
Produser : Ribut Raharjo
NB : #tribunjogjanews #PagarLaut #PagarLautBekasi #KKP #PemprovJabar
Sumber: Tribunnews