Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Kemampuan Houthi dalam mengembangkan sistem senjata membuat Amerika Serikat (AS) terkejut.
Wakil Menteri Pertahanan untuk Akuisisi dan Keberlanjutan, Bill LaPlante mengatakan militan Yaman semakin canggih dalam hal teknologi.
Dikutip dari Sputnik pada Jumat (15/11/2024), Bill berkomentar dalam kapasitasnya sebagai seorang insinyur dan fisikawan.
Ia juga telah menekuni persenjataan rudal di sepanjang karier militernya.
Bill menilai, apa yang ia lihat dari Houthi selama enam bulan terakhir benar-benar membuatnya terkejut.
"Apa yang saya lihat dari apa yang dilakukan Houthi dalam enam bulan terakhir adalah sesuatu yang – membuat saya terkejut," kata Bill.
Menurutnya, rudal yang dihasilkan militan Yaman tidak bisa dianggap remeh.
Pada Juni 2023, serangan rudal Houthi nyaris menghantam kapal induk Pentagon di Laut Merah.
Rudal jatuh hanya berjarak sekitar 200 meter dari kapal induk.
Meski tak menimbulkan kerusakan, serangan ini memberi pukulan besar terhadap militer AS.
Pasalnya, rudal Houthi dicegat setelah berhasil menembus pertahanan yang berlapis-lapis.
Houthi semakin intens menyerang kapal-kapal yang berkaitan dengan Israel, baik di Laut Merah, Mediterana, maupun Samudera Hindia.
Hal itu dilakukan semata-mata untuk membela rakyat Palestina dan Lebanon.
(Tribun-Video.com)
Program: Tribunnews Update
Host: Agung Tri Laksono
Editor Video: Dedhi Ajib Ramadhani
Uploader: Bintang Nur Rahman