TRIBUN-VIDEO.COM - Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawati saat ini masih terguncang seusai insiden baku tembak yang menewaskan ajudannya, Brigadir J pada Jumat 8 Juli lalu.
Terlebih, penembakan itu disebut terjadi karena Brigadir J diduga melakukan perbuatan tak pantas kepada Putri.
Kondisi dari Putri itu diketahui dari kuasa hukumnya, Arman Hanis ketika ditanya terkait alasan kliennya tak kunjung memenuhi pemeriksaan psikologis LPSK.
Namun, pernyataan pengacara istri Irjen Ferdy Sambo itu diragukan oleh kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak.
Pasalnya, sejauh ini dirinya kerap mendapat ancaman dan ultimatum dari pengacara yang mengatasnamakan Putri Candrawati.
Sementara, sang pengacara menyebut kliennya masih shock, trauma dan tak ingin bertemu orang lain.
Ia pun mempertanyakan dengan kondisi Putri yang seperti itu bisa menerangkan sebuah ultimatum untuk pihaknya.
Kamaruddin pun menilai sikap istri Ferdy Sambo itu menjadi sangat membingungkan.
Karena itu, ia meminta pengacara Putri untuk tidak mengancamnya lagi.
Kamaruddin pun menegaskan bahwa dirinya tidak akan takut dengan ancaman dari siapapun kecuali Tuhan.(*)