Tak Habis Akal, Ini Taktik Rusia Lumpuhkan Sanksi Barat, Pangkas Produksi Minyak 500 Ribu Barel

Просмотров: 261, 123   |   Загружено: 2 год.
icon
Tribunnews
icon
2, 197
icon
Скачать
iconПодробнее о видео
TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia kembali menetapkan kebijakan ekspor minyaknya untuk melumpuhkan sanksi Barat.

Mokswa kan memangkas produksi minyak sebesar 500.000 barel per hari (bph) pada Maret 2023.

Wakil Perdana Menteri Rusia Alexander Novak memberikan penjelasan.

Keputusan pemangkasan produksi minyak itu dilakukan setelah pihak Barat memberlakukan pembatasan harga pada minyak dan produk minyak Rusia.

Wakil Perdana Menteri Rusia menjelaskan, sampai sekarang, Mokswa sepenuhnya menjual seluruh volume minyak yang diproduksi.

Namun seperti yang dinyatakan sebelumnya, Rusia tidak akan menjual minyak kepada Barat yang secara langsung atau tidak langsung memberlakukan sanksi 'batas harga'.

"Sampai hari ini, kami sepenuhnya menjual seluruh volume minyak yang diproduksi, namun seperti yang dinyatakan sebelumnya, kami tidak akan menjual minyak kepada mereka yang secara langsung atau tidak langsung mematuhi prinsip 'batas harga'," kata Novak dalam sebuah pernyataan.

Diungkapkan, kebijakan Rusia untuk mengurangi produksi minyak akan berkontribusi pada pemulihan hubungan pasar.

"Dalam hal ini, Rusia akan secara sukarela mengurangi produksi sebesar 500.000 barel per hari pada bulan Maret. Ini akan berkontribusi pada pemulihan hubungan pasar," imbuhnya.

Pemotongan itu hanya berlaku untuk minyak mentah, tanpa kondensat gas, sejenis minyak ringan.

Diketahui, harga minyak mentah Brent naik di tengah berita pengurangan produksi dari Rusia.

Harga meningkat lebih dari 2,5 persen pada perdagangan pada Jumat (10/2/2023).

Sehingga harga menjadi 86,6 dolar AS per barel.

Sebagaimana diketahui, Rusia merupakan pengekspor minyak terbesar kedua setelah Arab Saudi.

Kremlin mengatakan Rusia telah mengadakan pembicaraan dengan beberapa anggota kelompok produsen minyak OPEC+.

Hal ini mengenai keputusannya untuk memangkas produksi.

Novak kemudian menambahkan, Rusia tidak mengadakan konsultasi formal.

Hal ini karena pemotongan produksi minyak bersifat sukarela.

Terkait hal tersebut, OPEC tidak merencanakan tindakan setelah Rusia mengumumkan pengurangan produksi minyak.

Sementara itu, saat Rusia mencoba membalas pembatasan harga yang telah diberlakukan Barat, pemotongan produksi menunjukkan bahwa batasan harga pada produk minyak Rusia memiliki beberapa dampak.

Uni Eropa memberlakukan larangan pembelian produk minyak Rusia dan menetapkan batas harga mulai 5 Februari.

Sedangkan Rusia telah melarang kesepakatan yang melibatkan penerapan mekanisme batas harga.

(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rusia Pangkas Produksi Minyak Hingga 500.000 Barel, Balas Pembatasan Harga oleh Barat, .
Penulis: Nur Febriana Trinugraheni
Editor: Muhammad Zulfikar

HOST: BIMA MAULANA
VP: IKA VIDYA LESTARI

#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews #rusia #ukraina #russia #ukraine #russiaukrainewar #russiavsukraine #zelensky #putin #vladimirputin #volodymyrzelenskyy

Похожие видео

Добавлено: 55 год.
Добавил:
  © 2019-2021
  Tak Habis Akal, Ini Taktik Rusia Lumpuhkan Sanksi Barat, Pangkas Produksi Minyak 500 Ribu Barel - RusLar.Me